Oleh: Ari Sampit/wongtani | 17 Januari 2009

SAPONEN

Saponen, kaya ampas teh namun keongpun keok dah!Sepintas seperti kompos kering yang konon dari ampas teh karena aku belum sempat cari literaturnya apa sebenarnya bahan baku racun ini, namun tidak bisa dipungkiri hasilnya memang memuaskanku.  Dendamku terhadap sang Biang Kerok (keong emas) tersalurkan sudah.

Cukup taburkan saja Saponen pada lahan sawah dengan air macak-macak /sedang maka tak lama keong mulai mabuk dan mati, atau bisa campurkan pupuk saat aplikasi pupuk dasar.  Cara terbaik adalah dengan membuat alur parit ataupun lubang perangkap ditempat tertentu terutama derah yang agak dalam, saat air kita keringkan keong akan berkumpul di lubang dan parit, kalau dah gitu taburkan aja Saponen.  Cara ini lebih menghemat Saponen mengingat harga didaerahku Satu karung 25 kg Rp. 125.000,- itu harga damai antar teman  lho???

Saponen 25 Kg


Tanggapan

  1. Yth. Bapak / Ibu,

    Perkenankan kami menawarkan produk KLIR 15 dari SMS, yang berguna untuk basmi hama hama keong dan ikan predator.

    KLIR 15 adalah ampas dari bungkil biji teh Camellia Oleifera yang mengandung zat saponin kadar tinggi yang berguna untuk basmi hama keong dan basmi hama ikan predator di perikanan, serta meransang molting serentak pada udang.

    Unggulnya KLIR 15 pada Pertanian:
    • Membasmi hama keong
    • HEMAT, cukup 20 PPM

    Unggulnya KLIR 15 pada Perikanan:
    • Membasmi hama ikan predator (aman terhadap udang)
    • HEMAT, cukup 15 PPM
    • Merangsang udang untuk molting serentak.
    • Dapat digunakan di air tawar dan di air laut.
    • Membantu pertumbuhan plankton, ampas KLIR 15 yang jatuh kedasar kolam berfungsi sebagai pupuk organik.
    • Pada saat panen ikan sehingga ikan mudah dipanen.

    Aplikasi & Dosis pada pertanian:
    KLIR 15 ditebarkan langsung di sawah dengan dosis 30 kg per hektar sawah genangan air 15 cm (20 PPM). Setelah aplikasi, keong mas akan muncul ke permukaan air sehingga mudah diambil / buang.

    Aplikasi & Dosis pada perikanan:
    KLIR 15 direndam dalam air selama 6 jam agar zat Saponin larut dalam air. Taburkan larutan beserta ampasnya secara merata ke dalam kolam, hidupkan kincir.

    Dosis pada air payau:
    • Persiapan lahan 15 PPM (75 kg / hektar tinggi air ½ meter).
    • 0 – 30 hari 10 PPM / bulan (50 kg / hektar tinggi air ½ meter).
    • 31 – 90 hari 10 PPM / 2 minggu (50 kg / hektar tinggi air ½ meter).
    • 91 – 120 hari 10 PPM / 2 minggu (50 kg / hektar tinggi air ½ meter).

    Pada air tawar, dosis dikali dua.

    Bahan aktif zat saponin bekerja dengan cara melumpuhkan sistem saraf dan sistem pernafasan ikan. Udang mempunyai daya tahan 40 kali terhadap racun Saponin dibandingkan dengan ikan. Daya racun Saponin akan hilang sendirinya dalam 2-3 hari di dalam air.

    Kandungan KLIR 15
    Ampas bungkil biji teh Camellia Oleifera.

    Kemasan & cara simpan
    Karung plastik 25 kg/sak. Simpan di tempat yang kering, jangan terkena sinar matahari secara langsung. Apabila telah digunakan dan tersisa segera ditutup kembali.

    Harga NEGO untuk pengambilan besar

    Untuk pemesanan silahkan hubungi sales kami di 0811-1856676.

    Terima kasih,
    PT. Sinar Multi Satwa

    Suka

  2. Penggunaan Saponen yang baik itu sebenarnya cukup ditaburkan saja atau harus dicampur dulu dengan air pak? bingung ada yang bilang seperti itu. di daerah saya serangan keong mas ini mulai melanda.

    Suka

    • pengalaman saya mas, untuk berhemat….buatlah parit atau cerukan di sawah..boleh dipinggir dan dimana saja, kemudian keringkan sawah..maka keong akan berkumpul di dalam cerukan/parit yg kita buat…langsung saja taburin saponen…keong akan mati dan hemat saponen.

      Suka

  3. Di Jakarta ada Gak Ya… ?

    Suka

    • wah gak tau nih…..diwilayah yg ada tambaknya mestinya ada tuh….

      Suka


Tinggalkan komentar

Kategori