Jambore SLPTT dilaksanakan pada Tanggal 7-10 juni 2009 di Donohudan Kabupaten Boyolali JawaTengah dan akan di buka oleh Pak SBY, kegiatan ini merupakan apresiasi bagi para petani indonesia yang telah berhasil meningkatkan produksi gabahnya sehingga Indonesia kembali berswasembada beras…LUAR BIASA….
Mengingat pentingnya acara ini kamipun ik
ut bergabung, berangkat dari bandara H. Asan Sampit ke Serubaya dan meneruskan perjalanan ke Boyolali via darat, bersama petani dan petugas pertanian Sampit. Bandara H. Asan sampit merupakan pintu gerbang udara kota sampit selain pelabuhan kapal laut sampit, sehingga lancarnya arus transportasi akan membuat gerak ekonomi kotaku makin cepat. Banyaknya perkebunan sawit yang menggantikan era Kayu Hutan membuat arus manusia ke sampit makin besar terutama para pekerja di perkebunan Sawit, hal ini berarti makin banyak pula mulut atau perut yang harus diisi dengan nasi artinya juga sebagai peluang buat petani padi di kotaku.
Kami tiba di Bandara Juanda sore hari dan langsung menggunakan jasa Travel ke Boyolali, wah lumayan capek. Sebenarnya kami bisa berangkat dari bandara Cilik Riwut palangkarayalangusng tiba disolo transit jakarta, namun kami males harus menempuh jarak 220 km ke ibukota propinsi. Dinihari jam satu kami tiba dipemondokan kami selama mengikuti jambore, sebuah rumah warga yang kami sewa. Letaknya disekitar hamparan sawah membuat kami tidak merasa lelah berjalan kaki 1 km kearah pusat acara.
Petaniku dan Nasa 
Tinggalkan komentar